Jenis Kapal Laut di Indonesia dan Sertifikat yang Harus Dimiliki Kapal
Sertifikat di atas kapal adalah sertifikat mau pun surat-surat yang wajib dibawa kapal ketika berlayar. Hal ini akan memudahkan proses identifikasi ketika sedang ada patroli. Seperti kendaraan yang menggunakan jalan raya, kapal juga harus memiliki sertifikat dan surat-surat yang menyatakan bahwa kapal tersebut legal dan layak berlayar. Tentunya hal itu juga menjamin keselamatan kapal ketika berlayar.
Sertifikat yang harus dimiliki dan dibawa ketika kapal berlayar biasanya tergantung pada jenis kapal dan juga fungsinya. Seperti kapal muatan kayu harus memiliki Sertifikat Muatan Kayu. Sedangkan jika kapal digunakan untuk mengangkut penumpang, kapal harus memiliki Sertifikat Penumpang.
Kapal Tanker
Tanker didesain untuk mengangkut benda dalam bentuk cairan yang biasanya berjumlah besar. Beberapa jenis tanker yang umum di Indonesia adalah tanker minyak dan tanker gas alam cair serta tanker kimia. Kapal tanker memiliki beberapa tipe berbeda berdasarkan cairan yang diangkut. Makin bahaya muatannya maka makin rumit dan semakin canggih teknologi yang digunakan.
Kapal Roro
Kapal Roro biasanya membawa mobil atau angkutan darat lainnya yang beroda seperti truk, trailer, atau mobil kereta api yang model operaionalnya didorong. Setiap kendaraan yang masuk kapal ini nantinya rodanya akan mati dengan otomatis. Serain Roro ada juga kapal Lolo, yang biasanya memanfaatkan derek untuk bongkar muat.
Roro dilengkapi dengan built-in yang landai. Hal ini membuat kargo bergerak dengan efisian ketika kapal berlabuh. Kapal ini lebih besar dari Kapal Feri dan didesain untuk melakukan perjalanan jarak jauh.
Kapal Feri
Kapal Feri adalah kapal bermuatan penumpang yang paling umum dan paling sering digunakan. Selain mengangkut penumpang, kapal ini jug mampu menampun beberapa kendaraan dengan ukuran yang lebih kecil dan muatan yang lebih sedikit dibanding Kapal Roro. Karena Feri merupakan angkutan yang umum, operasionalnya biasanya pulang-pergi.
Angkutan ini ternyata juga populer di Venesia, kota yang sebagian besar areanya ditutup oleh air tersebut menggunakan kapal jenis Feri untuk mobilitas. Kapal ini disebut taksi air di sana, namun bedanya dengan kapal yang lebih premium, kapal ini mengangkut penumpang dengan jumlah banyak.
Kapal Pesiar
Kapal ini merupakan kapal penumpang dengan teknologi yang sangat canggih, interior yang menawan, dan hiburan lain yang menarik yang ada di dalam kapal. Biasanya kapal ini digunakan untuk bersenang-senang. Industri pariwisata biasanya menawarkan kapal pesiar untuk menyajikan hiburan perjalanan yang tak terlupakan pada kliennya.
Perjalanan yang ditempuh kapal pesiar biasanya sangat panjang dan melewati lebih dari satu titik.
Kapal Kargo
Seperti namanya, kapal ini didesain untuk memuat kargo biasanya kargo kontainer. Beban kontainer akan dimuat menggunakan kapal ini dan dibawa ke pelabuhan tujuan. Bongkar muat bersama membuat ongkor bongkat muat lebih cepat sehingga setelah 6 jam berhenti di titik tujuan, kapal kargo sudah siap untuk berlayar lagi.
Kapal Tongkang
Kapal tongkang adalah salah satu kapal tradisional yang masih ada di Indonesia hingga saat ini. Kapal ini dibuat untuk transportasi sungai yang memuat barang berat. Tongkang membutuhkan kapal lain agar bisa berlayar. Biasanya ditarik oleh kapal tunda dan juga didorong oleh towboat.
Itu tadi beberapa jenis kapal yang ada di Indonesia dan masing-masing kapal harus memiliki surat ijin, identitas, serta sertifikat kelayakan sesuai dengan peruntukan kapal. Info lebih lengkap bisa diakses di http://jasapelayaran.com untuk mengetahui lebih jauh tentang sertifikat di atas kapal.
